Opini Sahabat Hati





Sahabat hati adalah 
persahabatan yang di landasi dengan ketulusan hati

Paparan opini saya mengenai 'Sahabat hati' sebenarnya adalah trilogi dari dua tulisan opini saya sebelumnya yaitu:

1. Selingkuh Hati

http://azkac45.blogspot.co.id/2017/08/selingkuh-hati.html

2. Selingkuh Body

http://azkac45.blogspot.co.id/2018/03/fenomena-dunia-maya.html

Kenapa saya sebut trilogi...
Karena sebenarnya kisah ini, suka atau tidak suka sebenarnya berkelanjutan secara berurutan kalau kita bisa menggali jauh kedalam skema permasalahan rasa itu sendiri.

Tataran paling tinggi dari 'Fenomena Dunia Maya' dari trilogi ini adalah 'Sahabat Hati'

Kenapa bisa begitu?

Begini analoginya:

Kita flasback ke selingkuh hati,
Selingkuh hati sebenarnya sebuah hubungan kedekatan antar lawan jenis yang masing masing sudah berkeluarga, yang tanpa ketemu tapi bisa nyambung satu sama yang lain.
Kedekatan inilah yang kadang kala bisa menimbulkan sebuah 'rasa' di dalamnya.

Selanjutnya selingkuh body,
Selingkuh body merupakan bentuk penyimpangan dari selingkuh hati, yang semula hanya bicara 'rasa' lewat maya
Tapi teraplikasikan di dunia nyata, bertemu secara nyata.
Dan secara nyata juga mengaplikasikan prilaku yang menyimpang itu.

Bentuk penyimpangan hati secara maya dan bentuk penyimpangan prilaku secara nyata ini lah yang bisa menjadi pengantar dari apa yang di sebut 'sahabat hati'.

Kenapa saya menyebut sahabat hati,
Karena persahabatan yang saya maksud adalah persababatan dengan ketulusan tanpa intervensi emosi di dalamnya.

Memang terdengar klise  tentang sahabat hati ini, banyak yang berpendapat itu hanya teori dan susah di cari di era sekarang. Tapi saya percaya bahwa ketulusan dalam bersahabat itu masih ada.

Saya akan mengkategorikan menjadi dua

1. Sahabat hati dari selingkuh hati.

Selingkuh hati yang tidak sampai ke selingkuh body, nilai kemungkinan menjadi sahabat hati peluangnya lebih besar.
Alasannya adalah selingkuh hati lebih dominan melibatkan rasa dari pada emosi, dimana kedua belah pihak lebih saling menjaga untuk tidak saling menyakiti perasaan masing masing. Prilaku ini bisa terjadi karena keinginan kedua belah pihak karena ada keinginan lebih, yaitu sebuah pertemuan.

Perasaan itu kadangkala di kemas rapi supaya terbungkus wangi.
Sesuatu yg belum terjadi biasanya harapannya lebih indah.

Secara teoritis hubungan yg saling menjaga walau akhirnya tidak ketemu, atau misal ketemu namun bisa menjaga tidak sampai ke selingkuh body, secara naluri akan bisa saling menjaga kehormatan kedua belah pihak.

Itulah yang membuat kenapa selingkuh hati peluangnya lebih besar untuk menjadi sahabat hati.

2. Sahabat hati dari selingkuh body

Selingkuh body lalu berakhir menjadi sahabat hati, nilai kemungkinannya lebih kecil.
Kenapa, karena hubungan selingkuh body kebanyakan emosi lebih mendominasi. 

Selingkuh body biasanya tercemari apa yang di sebut dengan 'nafsu'.

Karena merasa sudah benar benar 'satu' kadang kala cemburu dan emosi sering tak terkontrol. Kadang malah bisa mengalahkan akal sehat, membutakan nurani.

Di sinilah sebenarnya letak kelemahannya kenapa selingkuh body kalau berakhir jarang menjadi sahabat hati.

Jadi kalau di tarik kesimpulan sebenarnya sahabat hati bisa terjadi kalau tidak terkontaminasi adanya emosi dan nafsu.

Cukup saling memahani, menghargai, mengagumi dan menyayangi dalam hati saja.

Itu sudah cukup dan itu lebih baik.

Supaya bisa menjadi sahabat hati

Demikian kura kura...


OpinionC45










Komentar

Postingan Populer